kemarin, gue (akhirnya) pergi ke lembang mengunjungi rumah seorang teman. lucu sebenarnya, menginap dirumah orang yang orangnya sedang tak dirumah.
disana sangat banyak yang gue dapatkan
dimulai dari cerita-cerita lucu tentang masa kecil(nya)
foto-foto(nya) semasa remaja
permainan 'bego-begoan' yang menguak sedikit-banyak curcol tentang rasa
sampai pergi mengunjungi rumah keluarga(nya)
saat pergi, seorang berkata pada yang lain, "kita kesana jangan sampe bikin sedih orang tuanya yaa. orang tuanya udah ngerelain dia, tapi kalo ngeliat ada temen-temennya yang belum rela kan jadi sedih juga mereka nanti".
gue tertohok. saat itu sesak rasanya kalau lanjut bernafas.
susah payah, akhirnya pipi ini pun tetap kering, dan bahkan berhasil memulas senyum.
dalam hati gue bertekad, pokoknya nggak boleh kelihatan sedih didepan orang tuanya!
namun satu yang membuat gue sedih. saat seorang ibu yang dengan tegar sudah merelakan, bercerita dengan riang tentang anaknya yang lucu semasa kecil. gue jadi teringat tentang adik cowok gue dirumah yang selalu bikin mama gue sedih atas tingkah lakunya. gue jadi pengen berusaha untuk menjadi anak yang baik.
setelah lumayan banyak bercerita, si ibu berkata, "kalau orang udah nggak ada, pasti yang keinget yang baik-baiknya aja, ya". dalam hati gue mengiyakan, karena bahkan sekarang pun gue tak ingat kejelekan temen gue itu.
yeaahh, only the good man, die young.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar